ada kata2 yang sangat menyentuh dimana pertama kali AYA di vonis memiliki penyakit yg tak bisa di sembuhkan "mengapa saya... mengapa TUHAN memberikan penyakit ini kepada saya"
bagaimana tidak PUTUS ASA saat itu sebagai remaja aktif sangat potensial harus terhenti impiannya tak meiliki masa depan.... berhari2 AYA berubah menjadi seorang PENDIAM tidak seceria sebelum mengetahui keadaanya, namun lambat laun ia mengerti dan bisa bersahabat dengan penyakit yg ada didirinya......
TUHAN MEMBERIKAN KEPADA UMATNYA untuk berjuang menghadapi HIDUP didunia ini SESUNGGUHNYA IA maha mengetahui yg terbaik bagi diri kita meski hal tersebut amat sakit kita terima di balik semua yg IA berikan tau benar PORSINYA setiap individu itu berbeda (UNIK)
1 Litre no Namida ( 1リットルの涙 Kiichi Rittoru Namida "1 Litre of Tears."; juga disebut Sebuah Buku Harian dengan Air mata atau A Diary of Air mata ) adalah dramatis tragedi buku harian yang ditulis oleh karya aya ( 木藤亜也 karya Tanda 19 Juli 1962 - 23 Mei 1988) diterbitkan tak lama sebelum kematiannya. Buku harian, kisah nyata berdasarkan kehidupan sendiri, aslinya ditulis dalam orang pertama. Ini adalah tentang seorang gadis mengatasi kehidupan remaja dia bersama dengan penyakit degeneratif. Dia Menyimpan buku harian tidak hanya apa yang dia lakukan tapi bagaimana perasaannya dan kesulitan, dia harus bertahan. Awalnya, Tujuan buku harian adalah Tayangan Masterpiece dia harus babad tentang bagaimana penyakit ini mempengaruhi kehidupan sehari-hari. Sebagai penyakit berlangsung, Namun, buku harian permata yang menjadi outlet untuk menggambarkan perjuangan pribadi intensif dia mengalami dalam menghadapi, beradaptasi, dan akhirnya Mencoba untuk bertahan hidup penyakitnya. Saat ia mencatat dalam satu entri, "Menulis saya Karena menulis adalah bukti bahwa saya PERNAH HIDUP DI DUNIA INI."
Aya Kito yang didiagnosa menderita penyakit yang disebut spinocerebellar Degenerasi ketika dia berumur 15 tahun. Penyakit ini menyebabkan orang kehilangan kontrol atas tubuh mereka, tetapi karena orang tersebut dapat mempertahankan semua kemampuan mental penyakit berfungsi sebagai penjara.Jadi pada akhirnya dia tidak bisa makan, berjalan atau berbicara.
Melalui keluarga, pemeriksaan medis dan rehabilitasi, dan akhirnya menyerah pada penyakit, Aya harus menanggulangi penyakit dan hidup dengan kehidupan sampai kematiannya pada usia 25.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar